Bagaimana Menjalani Kehidupan yang Positif Terlepas dari Bertambahnya Usia
11 Oktober 2021
Meskipun kita tahu bahwa kelahiran - usia tua - penyakit - kematian adalah hukum kehidupan yang tidak dapat diubah, tetapi masa muda adalah sesuatu yang semua orang coba temukan cara untuk melestarikannya. Sebab, kita selalu dihantui kekhawatiran, bahwa seiring bertambahnya usia, kerutan di wajah akan semakin tampak, tubuh tidak lagi lentur atau daya ingat mulai menurun.
Alih-alih melihat penuaan sebagai hal yang negatif, kita dapat menerima hal-hal baik yang datang seiring bertambahnya usia serta mempraktikkan metode positif untuk dapat menikmati hidup dan memperlambat proses penuaan tubuh.
Berikut adalah beberapa cara untuk menikmati hidup tanpa mengkhawatirkan usia Anda.
1. MENCARI INSPIRASI DARI KEHIDUPAN SEKITAR
Menurut American Psychological Association (APA), dalam sebuah penelitian terhadap orang dewasa yang lebih tua, para peneliti menemukan bahwa, ketika kita melakukan " jalan-jalan kagum " ( jalan dengan sikap untuk menemukan perspektif baru bahkan pada hal-hal yang akrab dan biasa, dengan aktif mengamati dan merasakan detail yang ada di ruang atau konteks sekitarnya), kita akan meningkatkan perasaan gembira dan merasa lebih terhubung dengan masyarakat daripada sekadar berjalan-jalan di alam. Jalan-jalan dilakukan seminggu sekali selama masing-masing 15 menit, dan manula diminta untuk memotret diri mereka sendiri dan menilai sendiri bagaimana perasaan mereka setelah berjalan-jalan. Akibatnya, orang-orang ini merasa lebih positif, terhubung dengan komunitas, dan memiliki lebih sedikit perasaan negatif.
Penelitian di atas telah menunjukkan bahwa memperhatikan hal-hal dan peristiwa yang mempromosikan kegembiraan akan membawa efek positif, terutama bagi orang tua.
2. BERPARTISIPASI DALAM KEGIATAN SOSIAL DAN MELIBATKAN MASYARAKAT
Sebuah studi tahun 1996 terhadap lebih dari 12.000 orang Swedia menemukan bahwa mereka yang berpartisipasi dalam acara budaya dan sosial cenderung hidup lebih lama dan lebih sehat daripada mereka yang tidak. Sejak itu, banyak penelitian lain juga telah dilakukan dan membuktikan bahwa orang yang berpartisipasi dalam kegiatan sosial seperti pergi ke gereja, pergi ke bioskop, restoran, atau berpartisipasi dalam acara olahraga hidup lebih lama, panjang umur dan sehat. Salah satu alasannya adalah kegiatan di atas meningkatkan hubungan sosial, meningkatkan hubungan dan meningkatkan rasa memiliki dalam masyarakat, yang merupakan faktor yang terkait dengan kepositifan dan kesehatan mental. Selain itu, kegiatan budaya juga membantu melatih pemikiran yang lebih tajam. Karena itu, berpartisipasi dalam acara di atas akan membantu Anda menghilangkan kecemasan usia dan menjalani kehidupan yang lebih penuh kasih.
3. MERANGSANG INDRA
Banyak orang percaya bahwa ruang hidup dapat membantu membalikkan penuaan. Padahal, pendapat ini memiliki dasar ilmiah yang lengkap. Sama seperti otot kita yang atrofi jika kita tidak berolahraga, begitu juga kemampuan kognitif kita jika indra kita tidak dirangsang. Saat tinggal di ruang dengan warna gelap, monoton, dan furnitur yang membosankan, otak juga menjadi kurang tajam.
Baca juga : 12 Cara Menjaga Kesehatan Mental di Bidang Kreatif.
Sensitivitas indera manusia menurun seiring bertambahnya usia. Lensa mata cenderung menebal dan berwarna kuning, sehingga lebih sedikit cahaya yang masuk ke mata. Indera penciuman, perasa dan pendengaran juga berangsur-angsur menjadi kurang sensitif. Jadi, buat ruang hidup Anda lebih hidup dengan warna, karya seni, tanaman, dan rangsangan sensorik lainnya untuk memperlambat proses penuaan dan memberi kulit Anda cahaya yang sehat.
4. BELI BUNGA UNTUK DIRI SENDIRI
Dalam sebuah studi oleh Sage Journals , ketika orang disajikan dengan bunga atau melihat tanaman, orang cenderung meningkatkan memori, suasana hati, dan kemampuan untuk fokus. Kemungkinan, inilah hasil evolusi manusia saat mengamati tumbuhan. Sejak zaman dahulu, ketika orang tahu bunga mana yang akan menghasilkan buah apa, mereka akan mengingat lokasi bunga itu sehingga akan lebih mudah dan cepat menemukan buahnya nanti daripada hewan lain.
Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa berkebun juga membantu meningkatkan kesehatan fisik dan mental bagi lansia. Oleh karena itu, membeli bunga untuk diri sendiri atau menanam pohon di tempat tinggal Anda akan membantu Anda hidup lebih muda di tahap kehidupan selanjutnya.
5. KEMBALI KE MASA LALU
Pada tahun 1981, psikolog di Harvard, Ellen Langer, menguji sebuah penelitian yang disebut " studi berlawanan arah jarum jam " dengan pria di atas usia 70 tahun. Selama 5 hari, mereka harus tinggal di sebuah biara yang dirancang agar terlihat seperti pada tahun 1959, dilengkapi dengan barang-barang antik seperti radio dan televisi hitam putih, bukan peralatan modern. Buku-buku yang dipamerkan semuanya adalah buku-buku populer dari dekade-dekade sebelumnya. Bahkan acara TV atau musik yang ditayangkan tetap semangat pada waktu itu.
Pria yang tinggal di lingkungan itu diperlakukan seperti berusia 50-an, bukan 70-an. Mereka harus membawa tas sendiri, mendiskusikan berita atau mendiskusikan olahraga dari beberapa dekade lalu. Dan untuk memastikan semuanya adalah yang paling otentik, tidak ada cermin atau gambar di sekitarnya sehingga mereka untuk sementara melupakan usia mereka yang sebenarnya dan terus berpikir bahwa mereka beberapa dekade lebih muda.
Setelah menyelesaikan penelitian, para pria lebih tegak, lebih fleksibel, dan penglihatan mereka lebih baik. Hingga 2010, eksperimen serupa dilakukan oleh BBC, kali ini pesertanya semua selebriti berusia lanjut. Hasil percobaan ini mirip dengan penelitian Ellen Langer. Dari situ, Ellen menyimpulkan, kita bisa menjaga pikiran kita lebih muda, dari mana tubuh kita juga akan mengikuti cara berpikir itu dan membalikkan penuaan.
Kita tidak perlu sepenuhnya menerapkan eksperimen Ellen dalam kehidupan kita. Sebaliknya, cukup kunjungi tempat favorit yang sudah lama tidak Anda kunjungi, atau baca buku atau majalah lama sambil menikmati musik lama. Meskipun aktivitas ini tidak memiliki dampak sebesar eksperimen yang disebutkan di atas, Anda juga memiliki kesempatan untuk terhubung kembali dengan versi diri Anda yang lebih muda dan merasa sedikit lebih muda saat mengingat kenangan lama.
6. MENGOPTIMALKAN FLEKSIBILITAS
Berolahraga dikatakan sebagai cara agar kita tetap sehat dan segar di usia berapa pun. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa gerakan membantu kita meningkatkan ukuran hippocampus, bagian otak yang berperan penting dalam memori dan pembelajaran. Seiring bertambahnya usia, ukuran hippocampus juga menyusut, merusak memori dan berpotensi menyebabkan demensia. Dalam penelitian lain dengan orang dewasa yang lebih tua, olahraga meningkatkan hippocampus sebesar 2%, setara dengan mencegah penuaan hingga dua tahun.
Tidak hanya berpengaruh pada kemampuan kognitif, olahraga juga membawa banyak kegembiraan dalam hidup , olahraga seperti berenang, memanjat atau menari akan membantu kita untuk tidak merasa bosan saat tua.
7. PERBARUI TEKNOLOGI BARU
Dikatakan bahwa masyarakat menjadi lebih jauh ketika kita terlalu bergantung pada teknologi. Faktanya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa, ketika orang dewasa yang lebih tua menggunakan teknologi, mereka cenderung lebih sehat. Alasannya karena Internet menciptakan koneksi sosial yang luas, yang merupakan faktor terpenting dalam memastikan kesehatan mental, terutama bagi orang tua. Dalam penelitian lain, orang yang tidak mampu menggunakan teknologi dengan mahir merasa terputus dari dunia dan kurang motivasi. Jadi ketika orang dewasa yang lebih tua belajar menggunakan teknologi, fungsi kognitif mereka meningkat, mereka merasa lebih terhubung dengan masyarakat, dan merasa lebih mandiri dan mengendalikan hidup mereka.
Baca juga : COVID-19 dan Kesehatan Mental Anda.
Berapapun usia kita, kesenangan hidup tetap menjadi faktor terpenting untuk tetap awet muda dan fleksibel. Oleh karena itu, meskipun kita tidak dapat mengendalikan usia yang bertambah dari tahun ke tahun, kita tetap dapat menjaga keremajaan mental kita dengan mempertahankan gaya hidup aktif, sehingga memperlambat proses penuaan.
Semoga Anda selalu menemukan sukacita dan selalu menjaga semangat muda. - Elle.