-->

9 Kesalahan Umum saat Menanam Sayuran di Rumah

Menanam sayuran di rumah tidaklah sulit, tetapi banyak pelanggan bertanya-tanya mengapa menanam selamanya tidak bisa hijau. Berikut adalah " 9 kesalahan umum saat menanam sayuran di rumah " yang dilakukan banyak orang.

9 kesalahan umum saat menanam sayuran di rumah

1. Pilih varietas yang tidak sehat

Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah memilih varietas tanaman saat membeli. Carilah tanaman yang sehat, berwarna cerah, berdaun, bebas dari cacing dan sarang di daun. Ada jamur parasit atau kutu daun kecil yang sulit dilihat dengan mata telanjang. Jika Anda tidak menemukan varietas yang memuaskan dan memuaskan, jangan mencoba membeli tanaman muda yang lemah.

Baca juga : Jenis Insektisida untuk Membasmi Hama Bunga Anggrek.

2. Menanam di lingkungan yang tidak sesuai

Misalnya rosemary adalah tanaman yang menyukai tanah kering, jika ditanam di tempat yang lembab akan mati dalam waktu 2 minggu. Ada beberapa tanaman yang menyukai sinar matahari, jadi jika Anda menanamnya di tempat yang teduh, tanaman akan menjadi pucat dan lemah. Pikirkan tentang menanam tanaman dalam kotak portabel, jika memungkinkan. Anda akan dengan mudah memindahkannya dari tempat teduh yang terang ke tempat yang cerah pada waktu yang tepat.

3. Pemangkasan yang jarang

Agar tanaman cepat tumbuh, pemangkasan merupakan salah satu langkah terpenting. Bukan berarti Anda terlalu sering memanen daun dan rantingnya. Perhatikan pemangkasan daun tua secara teratur, pucuk tumbuh lebih tinggi dari cabang lain. Jaga agar tanaman Anda tumbuh selama mungkin dan panen pada waktu yang tepat. Masih banyak pohon tua yang juga bisa sehat kembali jika dilakukan pemangkasan secara rutin. 

Baca juga : Metode Menanam Asparagus dalam Pot di Taman Rumah.

4. Menanam terlalu banyak pohon

Biarkan tanaman memiliki lingkungan yang nyaman untuk tumbuh, Anda tidak boleh menanam terlalu banyak individu berkerumun di lingkungan yang sempit atau tumpang tindih terlalu banyak tanaman. Mereka akan mengganggu pertumbuhan alami individu di sekitarnya.

5. Biarkan tanaman berbunga menghasilkan biji

Tanaman berbunga biasanya diperbanyak dengan stek. Jika Anda melihat tanaman berbunga Anda berbunga dan bunganya mati, itu adalah tanda bahwa siklus hidup mereka akan segera berakhir. Cara terbaik untuk membuat bunga-bunga ini mekar lebih lama adalah dengan membuang bunga-bunga tua sebelum mereka menyemai benih.

6. Semprotkan pestisida secara teratur

Jika Anda menggunakan pestisida untuk sayuran, bunga di kebun, perhatikan tanaman herbal. Jika pestisida secara tidak sengaja terbang ke tempat tidur herbal, saat menggunakan kita sangat rentan terhadap keracunan makanan.

Ada banyak tanaman herbal yang terlihat sangat sehat di luar, tetapi jika Anda perhatikan dengan seksama, tanaman tersebut sudah mulai menunjukkan tanda-tanda infeksi atau serangan hama tanpa Anda sadari.

Baca juga : Cara Sukses menanam Pare di Teras Rumah.

7. Penyiraman yang tidak tepat

Berbagai sayuran dan buah-buahan membutuhkan sangat sedikit air. Banyak tanaman yang mudah dirawat karena Anda tidak perlu menyiram terlalu banyak dan dapat memanfaatkan hari hujan untuk membantu tanaman tumbuh sendiri.

Dengan sayuran dan bunga, menyiramnya di pagi hari adalah yang terbaik.

Ini juga merupakan kesalahan umum ketika menanam sayuran di rumah, membuat petani menghabiskan banyak tenaga dan waktu.

8. Kegagalan untuk melakukan perlindungan tepat waktu

Ada banyak sayuran dan rempah-rempah yang sehat dan tahan terhadap hama dan penyakit tetapi masih bisa sakit. Ada banyak orang yang takut menyemprotkan pestisida, sehingga Anda dapat membuat senyawa organik sendiri untuk membantu tanaman tumbuh, menciptakan lingkungan bagi serangga yang bermanfaat untuk tumbuh untuk membantu melindungi lingkungan.

Baca juga : Cara Menanam Buah Pepaya dari Biji dengan Teknik yang Benar.

9. Jangan memupuk sayuran

Selain menanam pohon di tempat yang cukup cahaya, air dan lingkungan hidup yang sesuai, pemupukan merupakan salah satu hal yang sangat penting, terutama untuk tanaman di musim tanam, dan untuk banyak tanaman yang akan dipanen. Terapkan pupuk organik untuk mendapatkan produk yang lebih aman untuk keluarga.

Atas

Tengah 1

Tengah 2

Bawah