3 Fungsi Exhaust Manifold pada Sistem Pengapian Mibil
12 Mei 2021
Exhaust manifold merupakan bagian dari sistem pembuangan yang berfungsi untuk menyalurkan gas buang dan menyaringnya sehingga sisa gas hasil pembakaran dapat lebih ramah lingkungan.
Manifold buang itu sendiri terletak paling dekat dengan kepala silinder mesin dan dipasangkan dengan baut dan mur khusus yang mampu menahan panas yang ekstrim. Lantas apa fungsi dari exhaust manifold ini untuk mesinnya? Lihat fungsi exhaust manifold untuk mesin di bawah ini.
1. Saluran gas buang dari ruang bakar mesin
Fungsi pertama dari exhaust manifold adalah sebagai saluran gas buang dari ruang bakar mesin. Ya, sisa gas buang hasil pembakaran dari masing-masing silinder mesin ini akan dialirkan melalui exhaust manifold, kemudian ke catalytic converter dan beberapa komponen sistem pembuangan lainnya hingga keluar ke udara bebas.
Jumlah pipa yang digunakan pada manifold buang tergantung dari jumlah silinder yang digunakan mesin. Semakin banyak jumlah silinder, semakin banyak pula pipa knalpotnya, namun pipa-pipa tersebut akan menyatu menjadi satu atau dua unit di ujung manifold buang.
Dengan cara ini, exhaust manifold dapat menyalurkan semua sisa gas buang hasil pembakaran ke dalam sistem pembuangan, yang berakhir di knalpot.
2. Menjamin efisiensi kerja mesin
Fungsi exhaust manifold selanjutnya adalah untuk memastikan efisiensi kerja mesin. Ya, kita tidak bisa sembarangan membentuk dan mendesain manifold knalpot. Ada perhitungan khusus yang diperlukan berkaitan dengan proses kerja mesin dan keluaran tenaga yang dihasilkan mesin.
Jika diameter pipa manifold buang terlalu kecil maka tenaga yang dihasilkan mesin dapat berkurang akibat aliran gas buang yang tidak lancar dan tersangkut di pipa manifold buang, dan jika diameter pipa terlalu besar maka akan mengalami berdampak pada limbah bahan bakar.
Selain itu sering juga dipasang sensor oksigen di exhaust manifold yang berfungsi sebagai input ECU untuk mengukur kadar oksigen di exhaust manifold. Jika oksigen terlalu banyak, berarti campuran tidak lemak. Jika oksigen rendah, berarti campurannya terlalu kaya.
ECU akan mengoreksi jumlah bahan bakar yang disemprotkan di ruang bakar mesin agar gas buang mesin bisa sesuai dengan kalkulasi tenaga mesin yang optimal.
Oleh karena itu, exhaust manifold berfungsi untuk memastikan kerja mesin yang optimal, seperti menghemat bahan bakar dan memiliki tenaga yang maksimal.
3. Meredam suara ledakan dari ruang bakar
Fungsi knalpot manifold yang terakhir kita kenal adalah untuk meredam suara ledakan yang terjadi di dalam mesin. Ya, exhaust manifold akan meredam suara ledakan yang dihasilkan mesin selama proses pembakaran di ruang bakar.
Suara ledakan yang keluar dari ruang bakar mesin ini akan terdengar lebih nyaring dan memekakkan telinga. Dengan knalpot manifold yang tergabung dalam sistem knalpot maka suara ledakan yang dihasilkan dari hasil pembakaran mesin dapat direduksi sehingga tidak menimbulkan polusi suara.