-->

Definisi Stoikiometri

Di bidang industri, baik dalam kajian lingkungan maupun dalam penyiapan pangan , perlu dilakukan perhitungan yang tepat mengenai seberapa banyak bahan baku yang harus digunakan agar suatu produk berada dalam kondisi sebaik mungkin. The disiplin yang berhubungan dengan ini stoikiometri. Cabang kimia ini mempelajari hubungan kuantitatif dalam zat yang berpartisipasi dalam reaksi kimia .


Kata stoikiometri adalah neologisme yang tercipta dari gabungan dua istilah asal Yunani: "stoicheion" yang setara dengan elemen dan "metron" yang artinya ukuran. Prinsip dasar dari disiplin ilmiah ini didirikan pada abad ke-18 dengan kontribusi ahli kimia Jerman Jeremias Benjamin Richter. 

Minuman ringan sederhana yang dibuat dengan buah harus dibuat dengan proporsi yang sesuai, jika tidak produk akhir tidak akan memiliki kualitas yang diperlukan

Persiapan semen untuk pembangunan rumah juga membutuhkan kombinasi zat tertentu. Contoh sehari-hari ini mengingatkan kita akan pentingnya proporsi dalam kombinasi elemen apa pun. Dalam pengertian ini, stoikiometri didasarkan pada empat konsep utama: mol, bilangan Avogadro, massa molar, dan massa molekul.

Mol adalah satuan ukuran Sistem Internasional untuk mengukur jumlah zat yang mengandung sejumlah partikel elementer. Sama seperti sejumlah benda yang bisa masuk ke dalam keranjang, sejumlah partikel bisa masuk ke dalam satu tahi lalat. Jumlah akhir partikel dalam suatu zat dikenal sebagai bilangan Avogadro.

Massa molekul mengekspresikan massa molekul suatu zat yang dihubungkan oleh ikatan kovalen atau dengan ikatan ionik. Dalam pengertian ini, massa molekul adalah hasil dari massa atom dari semua atom yang menyusun molekul.

Massa molar adalah massa satu mol zat apa pun dan diukur dalam gram / mol. Untuk menentukan massa molar suatu unsur atau molekul, perlu menggunakan informasi yang disediakan oleh tabel periodik unsur.

Semua reaksi kimia harus seimbang

Agar persamaan kimia seimbang, jumlah partikel dalam reaktan harus sama dengan produk, karena massa tidak diciptakan atau dimusnahkan. Sebagai aturan umum, kriteria untuk menyeimbangkan persamaan dengan benar terdiri dari pengujian koefisien sedemikian rupa sehingga jumlah partikel dari elemen tertentu dalam reaktan sama dengan jumlah produk.

Hubungan stoikiometri tidak berfokus pada satuan persamaan, tetapi pada persamaan kedua sisi partikel setiap elemen.

Atas

Tengah 1

Tengah 2

Bawah